• Beranda
  • Penyakit
  • Selain Kehamilan, Ini yang Bisa Menyebabkan Sering Terlambat Haid

Selain Kehamilan, Ini yang Bisa Menyebabkan Sering Terlambat Haid

Selain Kehamilan, Ini yang Bisa Menyebabkan Sering Terlambat Haid
Credits: Freepik

Bagikan :


Terlambat haid tidak hanya disebabkan oleh kehamilan. Ada banyak kondisi kesehatan yang memengaruhi haid dan menyebabkan haid datang terlambat.

 

Periode Menstruasi yang Normal

Siklus menstruasi setiap wanita berbeda-beda. Siklus rata-rata haid yang normal adalah sekitar 21 hingga 35 hari. Lama periode menstruasi normal rata-rata adalah sekitar 3-7 hari.

Untuk mengetahui apakah periode menstruasi Anda normal atau tidak, Anda bisa melakukan pencatatan kalender setiap bulannya.

 

Baca Juga: Berat Badan Naik Setiap Menstruasi, Kok Bisa, Sih?

 

Penyebab Haid Datang Terlambat

Ada berbagai hal yang dapat memengaruhi periode menstruasi. Ketidakseimbangan hormon hingga kondisi medis serius dapat menyebabkan haid datang terlambat, seperti berikut ini:

 

Stres

Stres dapat memengaruhi siklus menstruasi dan dapat menyebabkan haid terlambat. Stres menyebabkan perubahan hormon dalam tubuh, termasuk perubahan dalam kadar estrogen dan progesteron yang dibutuhkan untuk menjaga siklus menstruasi.

 

Berat Badan Rendah

Berat badan rendah dapat menyebabkan masalah siklus menstruasi, termasuk haid yang terlambat atau tidak teratur. Saat tubuh tidak memiliki cukup lemak, produksi hormon estrogen yang dibutuhkan untuk siklus menstruasi menjadi terganggu.

Berat badan rendah juga dapat menyebabkan ovulasi yang tidak teratur atau tidak terjadi sama sekali. Jika berat badan Anda rendah dan Anda mengalami masalah siklus menstruasi, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk membahas masalah ini.

 

Obesitas

Obesitas dapat memengaruhi siklus menstruasi dan menyebabkan haid terlambat. Obesitas menyebabkan perubahan hormon dalam tubuh, termasuk perubahan kadar estrogen dan progesteron yang dibutuhkan untuk menjaga siklus menstruasi.

Obesitas juga dapat menyebabkan kondisi medis seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) yang dapat menimbulkan masalah siklus menstruasi.

 

Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)

Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS) merupakan kondisi medis yang ditandai oleh produksi hormon yang tidak normal. Kondisi ini menyebabkan terbentuknya benjolan kecil di ovarium yang kemudian memengaruhi siklus menstruasi.

PCOS pada akhirnya menyebabkan haid yang terlambat atau tidak teratur. Siklus haid menjadi lebih pendek, lebih panjang dari biasanya atau, bahkan tidak haid sama sekali.

 

Gangguan Kelenjar Tiroid

Tiroid adalah kelenjar yang terletak di leher yang memproduksi hormon yang memengaruhi metabolisme tubuh. Jika tiroid tidak bekerja dengan baik, dapat menyebabkan masalah hormon yang dapat memengaruhi siklus menstruasi.

Hipotiroidisme terjadi ketika tiroid tidak memproduksi cukup hormon. Kondisi ini menyebabkan haid yang terlambat atau tidak teratur. Hipertiroidisme terjadi ketika tiroid memproduksi terlalu banyak hormon, yang menyebabkan haid lebih sering atau lebih cepat dari biasanya.

 

Baca Juga: Jika Sedang Menstruasi Sebaiknya Hindari Makanan Ini

 

Kapan Harus ke Dokter Saat Sering Terlambat Haid?

Terlambat haid namun tidak hamil mengindikasikan kondisi kesehatan tertentu. Sebaiknya memeriksakan diri untuk mengetahui penyebab dan menemukan pengobatan yang tepat.

Dokter akan membantu memeriksa kondisi dan menemukan penyebabnya. Untuk mengembalikan siklus menstruasi menjadi normal, dokter juga akan meresepkan obat sesuai kondisi Anda.

Segera kunjungi dokter apabila Anda mengalami perdarahan yang tidak biasa, perdarahan lebih dari 7 hari, atau mual dan muntah.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 02:36